Pimpin Peringatan HAB ke-79, PJ Walikota Cirebon Apresiasi Kolaborasi Antara Pemkot dan Kemenag

0

Oplus_131072

Spread the love

CIREBON WARTANEWS.COM, Cirebon –Kerjasama yang baik antara Pemkot Cirebon dengan Kementerian Agama (Kemenag) terjalin sangat baik dalam pembinaan umat beragama maupun umat se-Agama di kota Cirebon diapresiasi PJ Walikota Cirebon H Agus Mulyadi, hal tersebut disampaikannya  usai memimpin jalanya upacara Hari Amal Bhakti (HAB) Ke-79 di MAN 1 Kota Cirebon, Jl. Pilang Raya, Kejaksan, Kota Cirebon, Jumat (3/1/25).

“Kita dorong bagaimana kemudian para pihak untuk bisa  menjadi bagian dari pihak yang punya peran dari masing-masing aktivitas yang ada di Kota Cirebon khususnya untuk kegiatan pembinaan keagamaan. Kalau itu bisa berjalan, toleransi moderasi umat beragama umat se-Agama, Insya Allah akan tercipta suasana kota Cirebon yang kondusif,” kata PJ Walikota Cirebon.

Untuk diketahui, Kementerian Agama (Kemenag) RI memperingati Hari Amal Bhakti ke-79, dirayakan setiap tanggal 3 Januari pada setiap tahunnya. “Umat Rukun, Indonesia Maju” menjadi tema pada peringatan tahun ini.

Peringatan Departemen Agama yang menjadi cikal bakal dari Kemenag RI ini untuk tingkat Kota Cirebon dipusatkan di MAN 1 Kota Cirebon, Jl. Pilang raya, Sukapura, Kejaksan, Kota Cirebon, Jumat (3/1/24).

“Kita dorong bagaimana kemudian para pihak untuk bisa  menjadi bagian dari pihak yang punya peran dari masing-masing aktivitas yang ada di Kota Cirebon khususnya untuk kegiatan pembinaan keagamaan. Kalau itu bisa berjalan, toleransi moderasi umat beragama umat se-Agama, Insya Allah akan tercipta suasana kota Cirebon yang kondusif,” kata PJ Walikota Cirebon.

Pada saat bersamaan, turut dilaksanakan deklarasi ASN dan Pelajar perang terhadap investasi ilegal, pinjaman online ilegal dan judi online serta launching bantuan makanan bergizi untuk ibu hamil dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK).

Baca Juga  Santika Indonesia Hotels & Resorts Area Cirebon Pada November Ini Hadirkan Beragam Menu dan Event Spesial

Selain itu, Pj Wali Kota menyampaikan pesan penting mengenai dua ancaman besar yang tengah berkembang di masyarakat, yaitu judi online dan pinjaman online ilegal. Pj Wali Kota menegaskan pentingnya kesadaran kolektif untuk menghindari kedua praktik tersebut.

“Saya ingin mengingatkan tentang ancaman serius yang sedang melanda masyarakat kita, yaitu judi online dan pinjaman online ilegal. Kedua praktik ini bukan hanya merugikan finansial, tetapi juga menghancurkan kehidupan sosial, moral, dan psikologis banyak orang,” ujar Pj Wali Kota.

Ia juga menyampaikan keprihatinannya terhadap praktik pinjaman online ilegal. Pj Wali Kota mengimbau agar masyarakat tidak tergoda oleh tawaran pinjaman yang tampak mudah namun berisiko tinggi ini.

“Pinjaman online ilegal dengan bunga tinggi dan cara penagihan yang tidak etis telah menjebak banyak orang dalam lingkaran utang yang sulit untuk dihindari,” tegasnya.

Iapun  mengajak seluruh hadirin untuk turut serta dalam deklarasi bersama untuk melawan judi online dan pinjaman online ilegal.

“Deklarasi ini bertujuan untuk memperkuat komitmen masyarakat dalam menjaga diri, keluarga, dan komunitas dari ancaman kedua praktik tersebut,” tandasnya.

Sementara saat membacakan sambutan Menteri Agama RI, Prof Dr KH Nasaruddin Umar.  Menteri Agama menekankan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama sebagai fondasi untuk mewujudkan Indonesia Emas, sesuai dengan tema besar Hari Amal Bakti tahun ini,

“Perayaan Hari Amal Bakti kali ini membawa pesan penting mengenai peran besar Kementerian Agama dalam memelihara nilai-nilai agama dan menjaga kehidupan beragama yang harmonis di Indonesia. Kementerian Agama memiliki tugas mulia untuk memperjuangkan kepentingan agama dan pemeluk-pemeluknya,” ucapnya.

Menteri Agama juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan di semua jenjang pendidikan.

Baca Juga  Pasar Modal Indonesia Selenggarakan CMSE 2024: #AkuInvestorSaham

“Kemenag tidak hanya berperan dalam menjaga kebebasan beribadah, tetapi juga meningkatkan kualitas pendidikan agama di seluruh tanah air. Setiap kalangan harus mendapatkan layanan pendidikan yang setara dan berkeadilan,” tambahnya.

 

Menteri Agama juga menyoroti tantangan global yang semakin kompleks, mulai dari perubahan iklim hingga krisis pangan yang melanda dunia. Menurutnya, agama memiliki peran penting dalam memberikan solusi atas masalah-masalah global tersebut.

“Kementerian Agama harus menjadi motor penggerak dalam kampanye penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya,” tuturnya.

Di akhir sambutannya, Pj Wali Kota juga menekankan pentingnya membangun masa depan yang lebih baik dengan mengedepankan kejujuran, moralitas, dan kesejahteraan bersama.

“Kami yakin bahwa Kota Cirebon dapat menjadi kota yang lebih maju dan sejahtera untuk generasi mendatang,” pungkasnya. (Cepy)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *