Menuju Kampus Digital, YPSGJ Berikan Bantuan 112 Smart TV ke UGJ

CIREBONWARTANEWS.COM, Cirebon – Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati (YPSGJ) berkomitmen mendukung penuh Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon sebagai kampus digital dan peningkatan  kualitas lulusan.

Sebagai bentuk dukungan tersebut, YPSGJ menyerahkan bantuan  Google/Smart TV 85 inch sebanyak 112 unit. Prosesi penyerahan  bantuan secara simbolis diserahterimakan dari Ketua YPSGJ, Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si., kepada Rektor UGJ Cirebon, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M., IPU., CIRR.,di kantor YPSGJ, Jl. Stadion Bima, Kesambi, Kota Cirebon, Kamis (27/2/25).

Dalam sambutannya, Ketua YPSGJ, Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si., menyampaikan bahwa bantuan tersebut sebagai upaya peningkatan sarana prasarana pembelajaran digital untuk dosen dan mahasiswa di kelas yang terdapat di 7 Fakultas dan program Pascasarjana UGJ.

“Dengan Google TV kedepan kita tingkatkan proses belajar mengajar dengan menggunakan serta memanfaatkan teknologi digital aplikasi platform yang terkait dengan program studi mahasiswa masing-masing,” kata Prof. Mukarto Siswoyo.

Sehingga, lanjutnya, proses pembelajaran tidak  hanya merujuk kepada buku atau teori. Akan tetapi, pada saat itu juga, mahasiswa dan dosen dapat langsung mengakses aplikasi atau platform yang mendukung skill mahasiswa baik hard skill  maupun soft skill terkait dengan program studinya.

Google TV Menuju Pembelajaran Smart Class

Dikatakan lebih lanjut, kehadiran smart tv tersebut, merupakan sebuah awal pihaknya menuju proses pembelajaran smart class.

Dimana, tidak hanya kelas kelas di UGJ saja. Bahkan, mahasiswa dari perguruan tinggi di seluruh dunia dapat mengakses proses pembelajaran saat itu juga.

“Smart Class artinya, kita menciptakan sebuah kelas yang inklusif terbuka untuk siapa saja,” ujarnya.

Hal itu, sambungnya, menjadi langkah awal UGJ Cirebon  menjadi perguruan tinggi yang menyelenggarakan perkuliahan jarak jauh dengan tetap berstandar pada kualitas pembelajaran.

“Road map  kita sepakati, bahwa Yayasan dengan Universitas untuk kurun waktu 5 tahun kedepan menjadikan UGJ sebagai kampus digital,” tandas Prof. Mukarto Siswoyo.

Dalam pelaksanaanya, masih kata Ketua YPSGJ, dosen dan mahasiswa berinteraksi  langsung melalui akses internet di dalam kelas.

“Mereka akan berkomunikasi dengan AI maupun platform aplikasi yang sesuai dengan program studi,” jelasnya.

Dalam upaya itu, persiapan dalam kelancaran mengakses internet telah dipersiapkan dengan meningkatkan aksesibilitas sarana Wi-Fi.

“Kekuatan wi-finya kita tambah, supaya saat diakses setiap kelas  secara berbarengan tidak ada kendala dan dipastikan lancar,” ucapnya.

Prof. Mukarto Siswoyo pun berharap, dengan peningkatan sarana prasarana pembelajaran, kualitas  lulusan UGJ meningkat dan siap berkompetisi.

Sementara itu, Rektor UGJ Cirebon, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M., IPU., CIRR.,menyambut baik dan berterima kasih atas tas bantuan sarana prasana penunjang peningkatan kualitas pembelajaran  tersebut.

“Hal ini sangat penting karena bagaimanapun salah satu faktor penunjang dalam capaian keunggulan suatu perguruan tinggi yaitu harus mengikuti perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi,” kata Rektor UGJ.

Dalam rangka itu, pihaknya pun memastikan kesiapan menyongsong era 5.0 juga era globalisasi sesuai apa yang menjadi arahan dan harapan Ketua YPSGJ.

“Sarana prasarana tersebut menunjang terbentuknya kampus digital, dosen digital dan mahasiswa digital,” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakan, proses pembelajaran saat ini telah mengarah pada teknologi informasi. Dimana, tidak belajar hanya sebatas pada literasi yang ada tapi sudah mengarah ke literasi tingkat dunia.

“Mahasiswa dan dosen berkolaborasi untuk menunjang kegiatan ini. Sehingga dapat tercapainya peningkatan sumber daya manusia, baik dosen dan mahasiswa akan disejajarkan dengan perkembangan teknologi juga upaya kami dalam rangka capaian pada perguruan tinggi unggul,” jelasnya.

Dengan menguasai teknologi pada era globalisasi ini, menurutnya, kemampuan para mahasiswa akan teruji dan siap menjadi SDM handal serta dapat diterima di dunia industri.

Perhatian besar dari pihak YPSGJ, kata Rektor UGJ merupakan sebuah anugerah. Sehingga, pihaknya akan bergerak dan menyukseskan program tersebut.

“kami siap untuk berjuang maksimal. Sehingga lulusan UGJ ini punya unggulan dibanding lulusan perguruan tinggi lainnya,” pungkasnya. (Cepy)