Lapas Kuningan Tebar Ratusan Ribu Benih Ikan, Julianto Budhi Prasetyono : Wujudkan Asta Cita Presiden Prabowo

0
IMG_20250415_18491573
Spread the love

CIREBONWARTANEWS.COM, Kuningan – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kuningan menebar sebanyak 11 ribu benih ikan dalam program kolaborasi bersama Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui Dinas Pertanian dan Peternakan di kolam ikan Lapas setempat, Jl. Siliwangi, Kota Cirebon, Selasa (15/4/25).

Kepala Lapas Kelas llA Kuningan, Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus membekali warga binaan dengan keterampilan produktif yang dapat diaplikasikan setelah bebas nanti.

Kepala Lapas Kelas IIA Kuningan, Julianto Budhi Prasetyono  menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan implementasi dari program Asta Cita Presiden dan akselerasi dari Kementerian Hukum dan HAM dalam mendukung ketahanan pangan nasional serta pembinaan warga binaan.

“Kami ingin warga binaan setelah kembali ke masyarakat dapat menjadi manusia yang produktif, tidak mengulangi kesalahan yang sama, dan mampu berkontribusi positif. Kegiatan ini adalah bagian dari pembinaan dan pelatihan keterampilan agar mereka siap menghadapi kehidupan yang lebih baik,” kata Julianto.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Kabupaten Kuningan, yang telah menyediakan total 16 ribu benih ikan, dengan rincian 11 ribu ditebar hari ini dan 5 ribu benih lele yang akan menyusul.

Julianto berharap kolaborasi ini terus berlanjut, termasuk dalam hal pendampingan teknis dan pemasaran hasil budidaya.

Sementara itu, Kepala Bidang Perikanan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kuningan, Denny Riyanto mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari program penyebaran benih ikan yang dilakukan di 100 titik se-Kabupaten Kuningan.

“Benih ikan yang kami serahkan terdiri dari empat jenis, yaitu nila, mas, patin, dan lele. Harapannya, hasil budidaya ini bisa dikonsumsi warga binaan dan memberi manfaat gizi yang cukup. Kami siap mendukung dengan tenaga penyuluh agar program ini berkelanjutan dan hasilnya optimal,” jelas Denny.

Baca Juga  Menuju Universitas Kelas Dunia, UGJ Cirebon Kembali Gelar Konferensi Internasional "CAMIC" 2025

Denny juga menambahkan bahwa sinergi antara pemerintah daerah, provinsi, dan lembaga pemasyarakatan sangat penting, terlebih di tengah kondisi efisiensi anggaran.

“Dengan kerja sama yang baik, program ketahanan pangan dapat terus berjalan secara efektif dan berdampak luas bagi masyarakat,” terangnya.

Kegiatan ini turut dihadiri perwakilan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jawa Barat yang memberikan apresiasi atas langkah kolaboratif antara Lapas Kuningan dan Pemerintah Daerah.

Dengan adanya program budidaya ikan ini, Lapas Kuningan tidak hanya fokus pada pembinaan moral warga binaan, tetapi juga berupaya menciptakan kemandirian dan kesiapan mental serta keterampilan mereka untuk kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik. (Cepy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *