KONI Kabupaten Cirebon Periode 2025-2029 Resmi Dilantik, Jigus Targetkan Peringkat 15 Besar Jawa Barat
oplus_0
CIREBONWARTANEWS.COM, Cirebon – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Cirebon resmi memulai babak baru kepengurusannya.
Pengurus KONI periode 2025-2029 secara resmi dikukuhkan dan dilantik di Pendopo Kabupaten Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Kamis (14/10/25).
Pelantikan ini menandai dimulainya kepemimpinan Ketua Umum terpilih, H. Agus Kurniawan Budiman, yang akrab disapa Jigus, beserta jajaran pengurus baru yang disahkan langsung oleh KONI Jawa Barat.
Dalam sambutannya usai pelantikan, Ketua Umum KONI Kabupaten Cirebon, H. Agus Kurniawan Budiman, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Cirebon, KONI Jawa Barat, serta seluruh Cabang Olahraga (Cabor).
Ia juga secara khusus memohon doa dan dukungan dari semua elemen masyarakat untuk kemajuan olahraga di Kabupaten Cirebon.
”Ya alhamdulillah pada hari ini KONI di Kabupaten Cirebon sudah dilakukan pelantikan dan pengukuhan oleh KONI Jabar tentunya,” ujar Jigus.
Ia berharap, kedepan pihaknya dapat di meningkatkan prestasi yang lebih baik dan meraih target sesuai yang diharapkan.
Menanggapi tantangan prestasi, Jigus menegaskan tekadnya untuk mendongkrak peringkat olahraga Kabupaten Cirebon di tingkat Jawa Barat.
“Tadi juga sempat disinggung, di Kabupaten Cirebon ini kita tingkat prestasinya dari 22. Mudah-mudahan ke depan bisa lebih naik lagi, dari 22 bisa di angka 15 atau 16 peringkat tentunya,” tegasnya.
Untuk mencapai target tersebut, kepengurusan baru ini akan fokus pada tiga pilar utama, sesuai arahan dari KONI Jawa Barat, diantaranya, pembinaan organisasi, peningkatan prestasi, serta sarana dan prasarana.
Dalam hal organisasi, Jigus akan memperkuat sinergi antara KONI dengan Pemerintah Daerah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), serta menjalin hubungan baik dengan seluruh induk cabang olahraga (cabor).
Sementara di sektor prestasi, langkah konkret yang akan diambil adalah melakukan identifikasi dan inventarisasi atlet dan pelatih terbaik dari 47 cabor yang ada. Tujuannya adalah untuk menentukan skala prioritas atau “cabor unggulan” yang akan difokuskan pembinaannya.
“Hal ini dilakukan guna memaksimalkan perolehan medali dan meningkatkan investasi di Kabupaten Cirebon,” pungkasnya. (Cepy)
