Tingkatkan Perlindungan Anak dan Perempuan, Wali Kota Cirebon Lantik Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak
CIREBONWARTANEWS.COM, Cirebon — Pemerintah Kota Cirebon kembali menegaskan komitmennya terhadap penguatan perlindungan anak dan perempuan melalui pelantikan Linda Desyani, S.Psi sebagai Kepala UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPPA) di bawah DP3APPKB Kota Cirebon.
Pelantikan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat layanan perlindungan yang semakin kompleks, mulai dari kekerasan fisik, psikis, seksual, hingga kekerasan berbasis digital yang kian meningkat.
Dalam arahannya, Wali Kota Cirebon menegaskan bahwa posisi ini merupakan amanah yang harus dijalankan dengan penuh integritas, dedikasi, dan profesionalisme. “Jabatan bukan hadiah, bukan pemberian, dan tidak boleh ada transaksi. Pejabat yang dilantik hari ini adalah mereka yang dipilih dari yang terbaik. Laporkan jika ada praktik negatif dalam proses pengisian jabatan,” tegas Wali Kota.
Dengan kepemimpinan baru di UPTD PPPA, Pemkot Cirebon menargetkan penguatan layanan yang lebih cepat, responsif, dan ramah korban, meliputi:pendampingan psikologis, bantuan hukum, layanan kesehatan, rujukan kasus, dan koordinasi lintas lembaga.
Wali Kota menekankan bahwa layanan perlindungan harus berorientasi pada hasil dan adaptif terhadap tantangan baru, termasuk maraknya kekerasan berbasis digital dan eksploitasi online.
Wali Kota juga mengingatkan bahwa perlindungan anak tidak hanya terjadi di ruang layanan, tetapi juga di sekolah dan lingkungan. Kepala sekolah diminta memastikan sekolah bebas dari kekerasan, perundungan, diskriminasi, dan harus menjadi ruang yang aman dan inklusif.
Sebagai bagian dari reformasi birokrasi, Pemkot Cirebon akan menerapkan kontrak kinerja untuk seluruh pejabat, termasuk di bidang perlindungan anak dan perempuan. Evaluasi dilakukan secara berkala untuk memastikan setiap pejabat memberikan kinerja terbaik.
“Perlindungan anak dan perempuan adalah tugas mulia. Kota Cirebon harus menjadi kota yang aman dan berpihak kepada kelompok paling rentan. Saya berharap Kepala UPTD yang baru dapat bekerja dengan hati, kecepatan, dan profesionalisme,” tutup Wali Kota. (Cepy)
