Demi Wujudkan Sekolah Unggulan, Kinerja Kepala Sekolah di Kabupaten Cirebon Disorot
CIREBONWARTANEWS.COM, Cirebon –Ratusan Kepala Sekolah terdiri dari 110 kepala SD dan 41 kepala SMP melakukan penandatanganan Perjanjian Kinerja (Perkin) di Pendopo Bupati, Jl. Kartini, Kabupaten Cirebon, Senin (6/2/23).
“Dengan perjanjian kinerja ini kami harap nanti sekolah-sekolah tersebut bisa menjadi sekolah unggulan,” kata H Ronianto usai acara Pengukuhan Koordinator Pengawas (Korwas), Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS), Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPS) TK, SD, SMP masa bhakti tahun 2023 – 2026.
Lebih lanjut ditandaskan, dengan perjanjian kinerja yang dibentuk pihaknya, kepala sekolah diminta untuk tidak berdiam diri.
“Tidak bisa duduk diam ongkang-ongkang kaki saja. Akan tetapi, mereka harus punya target-target tertentu. Berapa kali juara kab, juara provinsi berapa kali perbaikan sarpras, berapa kali gurunya mengikuti pendidikan dan diklat, itu akan kita rekam semua dalam sebuah Perkin dan dinilai pada tiap kegiatannya,” jelasnya.
Bagi Kepala Sekolah yang dianggap memiliki kinerja kurang maksimal atau tidak memenuhi target. Maka, tidak segan-segan kinerjanya akan dievaluasi.
Adapun Sekolah unggulan yang dibentuk Disdik Kabupaten Cirebon memiliki kriteria sebagai berikut, untuk SMP memiliki jumlah murid diatas 750 sedangkan SD dengan jumlah murid 350 orang.
Sementara itu, Bupati Cirebon H. Imron berharap, kegiatan Pengukuhan Koordinator Pengawas (Korwas), Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS), Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPS) TK, SD, SMP masa bhakti tahun 2023 – 2026 akan mampu meningkatkan prestasi sekolah serta bisa menumbuhkan potensi anak didiknya.
“Kami berharap, para pengawas ini bisa memberikan pengawasan terhadap guru-guru dan pengamatan terhadap sekolah juga dapat terus meningkatkan mutu kualitas Pendidikan di Kabupaten Cirebon,” harapnya. (Cepy)
