Open House Balai Yaksa Mekanik Disambut Antusias Pelajar di Kota Cirebon

0
Spread the love

CIREBONWARTANEWS.COM, Cirebon – Puluhan pelajar dari SD Smart Auladi dan SMKN 1 Cirebon serta Komunitas Pecinta Kereta api mengunjungi Balai Yaksa Mekanik Cirebon, Jl. Kesambi, Kota Cirebon, Senin (9/10/23).

 

Mereka memanfaatkan program Open House yang diinisiasi KAI Daop 3 bersama pihak Balai Yasa Mekanik Prujakan Cirebon.

“Kegiatan ini merupakan kesempatan bagi kami untuk memberikan anak-anak pengalaman  terkait, dimana mereka berinteraksi langsung dan mengetahui tentang Balai Yasa Mekanik ini, kata Ufit, Guru SD Smart Auladi disela kegiatan kunjungan.

Senada dengan itu,  Bayu Sri Anom,  Guru otomotif sekaligus ketua BKK SMKN 1 Cirebon  mengaku bersyukur karena dapat melihat langsung peralatan yang ada di bengkel tersebut.

“Artinya mereka diperlihatkan dengan teknologi yang ada disini,” ungkapnya.

Ia menambahkan, Balai Yasa Mekanik Prujakan dilengkapi perangkat terbaru, sehingga membuat pengetahuan siswa semakin terbuka.

“Terima kasih kepada KAI karena kami berkesempatan mengunjungi dan sangat bermanfaat sekali,” ucapnya.

Sementara itu, Ayep Hanapi, Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon menyampaikan, pengunjung pada acara tersebut mendapatkan edukasi tentang perkeretaapian khususnya tentang peralatan tanah ada di Balai Yasa Mekanik prujakan.

Tempat ini merupakan pusat perbaikan sarana yang belum ad di Daop 1 hingga 9 dan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam, tentang dunia kereta api kepada generasi muda yakni para pelajar,” jelas Ayep.

Pada kesempatan yang sama, Tarmudji, memaparkan, Balai Yasa Cirebon Prujakan mempunyai tugas yaitu merawat  sarana kereta api yang untuk sarana perawatan geometri jalan rel.

“Dalam hal.oerwatan sekaran sudah sistem mekanisasi, yaitu dengan KPJR (Kereta Perawat Jalan Rel) khusus adanya di Prujakan Cirebon ini,” paparnya.

Lebih lanjut komponen KPJR terbagi beberapa macam tergantung dari kebutuhan perawatannya.

Baca Juga  Dampak Gempa Bumi, 11 Perjalanan Kereta Api Sempat Dihentikan

“Jadi secara fungsi sendiri, Balai Yasa  merawat kereta-kereta tersebut serta melakukan perbaikan kereta tersebut dan setelah dirawat disini baru dipulangkan ke Daop asal,” pungkasnya. (Cepy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *