Lantik dan Ambil Sumpah Dokter Muda, FK UGJ Cirebon Cetak 625 Dokter Berkualitas
CIREBONWARTANEWS.COM, Cirebon – Sebanyak 90 lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati (FK UGJ) Cirebon mengikuti upacara pelantikan dan pengambilan sumpah Dokter ke-XXVII di Aston Hotel, Jl. Brigjen Dharsono (by-pass) kabupaten Cirebon, Selasa (21/1/25).
Rektor UGJ Cirebon, Prof. Dr. Ir. H. Achmad Faqih, S.P., M.M., IPU., CIRR., menyampaikan terima kasihnya kepada jajaran FK UGJ yang telah sukses menghantarkan para mahasiswa tersebut menjadi Dokter muda.
Prof. Ahmad Faqih menyebutkan, dengan jumlah peserta sumpah dokter tersebut, FK UGJ yang didirikan tahun 2008 telah meluluskan 625 dokter.
“Pengambilan sumpah ini merupakan sebuah hak bagi para dokter muda yang telah melaksanakan pendidikan dokter dasar maupun dokter keprofesian,” kata Rektor.
Ia menambahkan, sumpah merupakan syarat mutlak bagi sebuah profesi dokter sebagaimana profesi lainnya.
“Sumpah ini diucapkan setelah segala persyaratan terpenuhi dengan baik juga ditempuh melalui jenjang pendidikan khusus,” jelasnya didampingi
Pada kesempatan tersebut, Rektor UGJ berpesan para dokter muda hendaknya menguasai teknologi digital terlebih saat ini telah memasuki era society 5.0.
“Pada era ini, manusia memiliki peran utama dalam pengembangan dan pemanfaatan berbasis teknologi,” tandasnya.
Dihadapan para dokter muda, Prof. Ahmad Faqih berpesan untuk menjadi dokter dengan memiliki jiwa sosial yang tinggi.
“Karena sejatinya dokter adalah sebuah kerja sosial untuk mendapat ilmu dimana, pengetahuan dan ketrampilannya ubyuk melayani masyarakat,” ucapnya.
Pesan lainnya, Prof Ahmad berpesan untuk tidak bimbang dalam menghadapi masa depan. Karena menurutnya, semakin dekat apa yang dicita-citakan maka akan semakin berat pula persoalan yang dialami.
“Pesan ketiga, yakinkan sertiap.oersialan ada hikmah dan yakinkan haltersebut sebuah proses untuk menjadi lebih dewasa,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua YPSGJ, Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si., menyampaikan terimakasihnya kepada para orang tua dokter muda yang telah mempercayakan anak-anaknya untuk menempuh pendidikan di FK UGJ.
“Kepercayaan bapak ibu telah membawa semangat, menambah kepercayaan kami bahwa kami harus menjadi lebih baik lagi sebagai fakultas atau universitas yang berpredikat layanan terbaik kepada para calon dokter yang profesional,” ujarnya.
Permohonan maafpun dilontarkan Ketua YPSGJ kepada para orang tua dokter muda, apabila ada hal yang tidak berkenan. Selain itu, ia pun mengingatkan para dokter muda yang baru dilantik akan perjuangan, kerja keras dan pengorbanan orang tua dalam menguliahkan anak-anaknya dalam menggapai cita-cita.
“Oleh karena, jadilah Dokter yang terus menjaga etika Profesi sebagai dokter, jangan pernah kecewakan orangbtuamu dengan perilaku dokter yang melanggar etika profesi sebagai dokter,” pungkasnya.
Senada, dr Thoyib, Direktur RSUD Waled berpesan agar para dokter muda dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat sebagai bekal pengabdian kepada masyarakat.
“Setelah 6 tahun belajar, sekarang waktunya untuk mengabdikan diri kepada masyarakat. Dengan bekal ilmu dan skill yang didapat, baik dari FK maupun Rumah Sakit, anda semua layak berprofesi menjadi seorang dokter yang baik, saya yakin dokter lulusan FK merupakan dokter yang handal,” tukasnya. (Cepy)